Bentuk Aljabar dan Operasinya
Bentuk Aljabar
Anak-anak, pada bab ini kita akan belajar bersama mengenai Bentuk Alajabar, apa itu bentuk aljabar? mari kita simak uraian berikut ini.
Adi
memiliki permen 5 lebih banyak dari
permen Edi, jika banyaknya permen Edi dinyatakan dalam x,
maka banyaknya permen Adi adalah (x + 5).
Jika
banyak pakan ternak dalam 1 hari
adalah a, maka banyak pakan ternak
dalam 3 hari adalah 3a
Bentuk
seperti inilah yang dinamakan dengan bentuk aljabar, dimana bentuk aljabar adalah salah satu
bentuk bilangan matematika yang disertai dengan variabel tertentu.
Untuk
beberapa kejadian sehari-hari banyak yang dapat dinyatakan dalam bentuk
aljabar. Misalnya : jumlah harga ketika membeli berbagai jenis buah, banyaknya
penggunaan listrik selama satu bulan, banyaknya pelanggan suatu toko,
perhitungan ongkos produksi pabrik, dan lain sebagainya. Dengan mempelajari
bentuk aljabar, maka kejadian-kejadian tersebut dapat terpecahkan.
Ada
beberapa istilah yang akan ditemui dalam bentuk aljabar, antara lain:
1.
Variabel
Variabel atau kadang juga disebut peubah adalah lambang yang menggantikan suatu
bilangan yang belum diketahui nilainya dengan jelas, biasanya dilambangkan
dengan huruf-huruf kecil contohnya : a, b, c, ... , z
Dalam
contoh tadi
(x + 5),
x merupakan variabel.
3a, a merupakan variabel
2. Konstanta
Konstanta adalah sebuah bilangan yang tidak mengandung variabel dan sudah
diketahui nilainya dengan jelas.
Contoh
X + 5, 5 adalah konstanta
5y + 3, 3 adalah konstanta
3. Suku
Suku adalah konstanta dan variabel pada bentuk aljabar yang dipisahkan oleh operasi
jumlah atau selisih.
Contoh
bentuk aljabar 2x + 3y + 5, terdiri dari
3 suku yaitu : 2x, 3y, dan 5
-Suku-suku
sejenis
Suku-suku sejenis adalah suku yang memiliki variabel dengan masing-masing
variabel memiliki pangkat yang sama.
Contoh:
4x
dan -2x
5a
dan 7a
5a2 dan 3a2
y
dan 4y
-Suku tak sejenis
Suku tak sejenis adalah suku yang memiliki variabel dengan masing-masing
variabel memiliki pangkat yang tidak sama.
Contoh:
2x
dan 4y
2x
dan 3x2
5x dan –2y
– Suku satu
Suku satu adalah bentuk aljabar yang tidak dihubungkan oleh operasi jumlah atau
selisih.
Contoh:
3x
2a2
–4xy
– Suku dua
Suku dua adalah bentuk aljabar yang dihubungkan oleh satu operasi jumlah atau
selisih.
Contoh:
2x + 3
a2 – 4,
3×2 – 4x, …
– Suku tiga
Suku tiga adalah bentuk aljabar yang dihubungkan oleh dua operasi jumlah atau
selisih.
Contoh:
2×2 – x + 1,
3x
+ y – xy
– Suku banyak
Suku banyak adalah Bentuk aljabar yang mempunyai lebih dari dua suku disebut
suku banyak.
Operasi
bentuk aljabar.
1.
Operasi penjumlahan dan pengurangan
Operasi penjumlahan dan pengurangan bentuk aljabar hanya dapat dilakukan pada
suku yang sejenis, dengan cara mengoperasikannya pada koefisienya
Perhatikan beberapa contoh berikut :
2a + 3a = 5a
5x + 3x = 8x
4a + a = 5a ( a artinya 1a, koefisien 1 tidak perlu ditulis )
7x - 3x = 4x
5x - x = 4x
3a + 4b = 3a + 4b ( tidak dapat dijumlahkan karena bukan suku sejenis )
6a2 - 3a = 6a2 - 3a ( tidak dapat dikurangkan karena bukan suku sejenis )
5a + 2a + 3 = 7a + 3
5x + 7y - 2x + 4 = 5x - 2x + 7y + 4 = 3x + 7y + 4
Nah mudah bukan?
Kalau belum jelas kalian bisa simak video berikut
Jika sudah jelas kalian bisa langsung kerjakan soal penilaiannya
Selamat Mengerjakan Semoga Sukses
Aamiin